Lebak, BM.online – Pelaksanaan proyek pembangunan rehabilitasi jaringan irigasi di Desa Cempaka, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, Banten, yang dikerjakan oleh CV. LEV INTI KARSA, diduga tidak sesuai dengan spesifikasi teknis dan melanggar prosedur keselamatan kerja. Hal ini terungkap dari hasil pantauan di lokasi proyek yang menunjukkan sejumlah ketidaksesuaian dan pelanggaran keselamatan.
Dari pengukuran di lapangan, ketinggian konstruksi hanya mencapai 86 cm, jauh dari ukuran yang ideal. Material batu yang digunakan juga tampak hanya diletakkan tanpa dasar adukan semen yang memadai. Proses pemasangan bahkan dilakukan saat area masih tergenang air, yang berpotensi merusak kualitas konstruksi. Selain itu, para pekerja tampak tidak menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) sesuai ketentuan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor 8 Tahun 2010, yang mengatur penggunaan APD sebagai upaya pengendalian risiko bahaya kerja.
Proyek yang bernilai kontrak Rp 373.674.500,- dengan waktu pelaksanaan 60 hari kalender ini, merupakan program Pemerintah melalui Dinas PUPR Bidang Sumber Daya Air Kabupaten Lebak. Seorang pekerja yang tidak ingin disebutkan namanya menyatakan proyek telah berjalan selama 10 hari dengan panjang konstruksi mencapai 300 meter, tinggi 110 cm, lebar atas 30 cm dan lebar bawah 50 cm. Namun, pelaksana proyek jarang hadir di lokasi, sementara upah pekerja dibayar harian dengan tarif Rp 150 ribu untuk tukang dan Rp 120 ribu untuk kernet.
Menanggapi hal ini, H. Dade, Kepala Bidang Sumber Daya Air Kabupaten Lebak, meminta agar publik tidak langsung menilai buruk proyek tanpa melihat keseluruhan proses. “Jangan dulu bilang jelek pekerjaan itu. Kalau mau tahu, datang ke saya. Jangan langsung menyebut pekerjaan itu jelek semua. Saya PPK-nya, datang ke saya biar tahu isi pekerjaannya seperti apa,” ujarnya saat dikonfirmasi melalui telepon.
Pihak terkait diharapkan melakukan evaluasi menyeluruh demi memastikan kualitas dan keselamatan kerja sesuai standar, guna mendukung keberhasilan program rehabilitasi jaringan irigasi yang sangat penting bagi kesejahteraan masyarakat petani di Kabupaten Lebak.
(Tim red)
Newest
You are reading the newest post
You are reading the newest post
Next
Next Post »
Next Post »