Adanya pemberitaan dari media online tentang peredaran obat keras golongan G berkedok toko kosmetik di Jl. Rancaekek, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, kordinator obat tida terima hingga ada rencana melukai beberapa wartawan. Pada Minggu 28/1/2024.
Salah satu oknum wartawan berinisial w lewat telpon watshapp pemilik toko mengundang para wartawan yang memberitakan toko miliknya pada Jum'at 26/1/2024 untuk datang ke toko kosmetik tempatnya di Parakan Muncang tida jauh dari Pos lantas Polres Sumedang.
"Kalau bisa beritanya jangan di sheer atau di apus ajah bang," besok pemilik toko ngajak ngopi bareng soalnya.Kata oknum wartawan berinisial W.
Namun saat kedua wartawan datang ke tempat yang sudah di tentukan oleh oknum wartawan berinisial w bukan bos pemilik toko yang menemuinya.
"Saya orang kepercayaan pak burhan selaku kordinator toko kosmetik yang berada di wilayah Bandung dan Sumedang. Ujar orang yang mengaku bernama H Uce.
Dengan gagah dan berani H Uce mengeluarkan Badik Senjata Tajam (SAJAM) dari saku jaketnya di gebrakan ke meja tepat di depan mata kedua wartawan.
"Maunya apa sih biar kita cepat selesai," kalau beritanya di hapus pak burhan pasti kirim uang buat rekan rekan di sini asal beritanya di hapus,"imbuhnya
Aktifis Banten Agus JH kaget pada melihat melihat di kejauhan bahwa kedua aktifis sedang di intimidasi oleh orang kepercayaan pemilik toko bernama H Uce.
"Saya akan melaporkan kejadian ini kepada pihak yang berwajib," sudah jelas mereka menjual obat tramadol dan eximer unsur pidananya ada malah seperti ada pembiaran.
Sampai berita ini di terbitkan beberapa toko yang menjual obat keras golongan g masih tetap buka.
Red/tim
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »