Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.

Corong Jabar Desak Evaluasi Regulasi Penghambat Investasi di Jawa Barat

 

BM.Online //BANDUNG (GMOCT) – Ketua Presidium Corong Jabar, Yusuf Sumpena, S.H., SpM (Kang Iyus), mendesak pemerintah pusat dan daerah untuk segera mengevaluasi regulasi yang dinilai menghambat investasi di Jawa Barat.  Informasi ini didapatkan GMOCT (Gabungan Media Online dan Cetak Ternama) dari media online Aswajanews.

 

Kang Iyus menekankan pentingnya investasi sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja, baik di tingkat nasional maupun regional.  Ia meminta pemerintah untuk mengevaluasi, merevisi, bahkan mencabut regulasi yang mempersulit investasi di Jawa Barat.

 

“Pemerintah pusat dan daerah harus mendukung penuh sektor usaha dengan mengevaluasi, bahkan bila perlu mencabut atau merevisi, regulasi-regulasi yang mempersulit pengusaha untuk berinvestasi, khususnya di Jawa Barat,” tegas Kang Iyus di Bandung, Kamis (22/5/2025).

 

Ia juga mendorong legislatif di tingkat pusat (DPR RI) dan daerah (DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota) untuk proaktif mendorong reformasi regulasi, terutama terkait perizinan usaha dan akses perbankan.  Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mencapai 4,98 persen dinilai masih menghadapi tantangan serius yang perlu segera diatasi.

 

Tingginya angka pengangguran di Jawa Barat, mencapai 1,81 juta orang, semakin mempertegas urgensi terciptanya iklim investasi yang kondusif.  Regulasi yang rumit, menurut Kang Iyus, tidak hanya menghambat investasi, tetapi juga membuka peluang praktik pungli dan pembengkakan biaya operasional bagi pengusaha.

 

“Keberpihakan pemerintah terhadap iklim usaha yang sehat akan membantu menekan angka pengangguran, mengatasi deflasi, dan secara umum memperbaiki iklim perekonomian di daerah.  Jangan sampai hambatan regulasi menjadi alasan investor menarik diri atau memilih daerah lain,” pungkas Kang Iyus.  Ia menekankan pentingnya kesigapan pemerintah dalam menyikapi isu strategis ini.


#No Viral No Justice 


Team/Red (Aswajanews/Nasikin)


GMOCT: Gabungan Media Online dan Cetak Ternama 


Editor:

Previous
« Prev Post
Show comments

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *